5. Gaius Julius Caesar




Jenderal terbesar dalam sejarah Roma, Caesar berkuasa pertama sebagai quaestor dan praetor sebelum dipilih sebagai konsul dan gubernur di 59 SM dan mengorganisir triumvirat Pertama dengan Pompey dan Crassus. Ia membedakan diri dengan kampanye terkemuka di Gaul, Britania dan Jerman tetapi daya tumbuh-nya takut senat dan ia diminta untuk membubarkan pasukannya. Tidak hanya itu dia menolak permintaan ini, ia berjalan di Roma. Dia memulai pecahnya perang sipil yang berlangsung sampai dengan tanggal 49 SM ketika ia mengadakan kediktatoran di Roma selama sebelas hari saat ia terpilih sebagai konsul. Dia kemudian mengejar Pompey ke Mesir di mana ia tetap tinggal dengan Cleopatra selama beberapa tahun. Setelah kembali ke Roma ia memperbaiki kondisi hidup rakyatnya dan menyusun rencana yang rumit untuk konsolidasi kekaisaran. Pada 44 SM ia menjadi diktator seumur hidup, sebuah judul yang singkat hidup karena pada Ides Maret (15 Maret) 44 SM, dia ditikam sampai mati oleh sekelompok teman-teman dan anak didik termasuk Cimber, Casca, Cassius dan Brutus.

6. Miyamoto Musashi




Pejuang pedang terbesar di zamannya, Miyamoto Musashi, juga dikenal sebagai Saint Pedang, adalah salah satu samurai yang paling terkenal dalam sejarah Jepang. Lahir tahun 1584 di Provinsi Harima, Musashi dibesarkan oleh pamannya di candi Shoreian. Pada saat ia berumur 13 ia sudah memenangkan duel pertama melawan Arima Kigei, seorang mahasiswa sekolah seni Shinto Ryu militer. Selama 16 tahun berikutnya ia membuat nama untuk dirinya sendiri, pertempuran di lebih dari 60 duel (termasuk melawan Perguruan Yoshioka dan duel yang paling terkenal melawan Sasaki Kojiro) di mana ia tak terkalahkan. Selama waktu itu dia juga terdaftar dalam pasukan Toyotomi Hideyoshi dan meskipun dia berada di pihak yang kalah, ia melarikan diri, merangkak di antara jenazah dan minum dari genangan lumpur untuk bertahan hidup. Setelah perang, ia mengalihkan perhatiannya pada pedang mengajar dan dia dikreditkan dengan menciptakan teknik nitoryu di mana Anda bertarung dengan dua pedang. Belakangan dalam hidupnya, ia menjadi seorang pelukis master dan penulis. paling terkenal Karyanya tertulis Kitab Lima Lingkaran, yang meliputi jumlah dari pengalamannya sebagai seorang pejuang pedang termasuk strategi, taktik dan filsafat. Pada usia 62, Musashi meninggal karena kanker toraks di Reigando Gua (gua sama di mana dia hidup sebagai pertapa saat menulis Kitab Lima Lingkaran).

7. Letnan Audie Murphy



Lahir sebagai anak seorang petani bagi-hasil Texas miskin pada tahun 1924, Audie kemudian menjadi prajurit Amerika yang dihiasi Perang Dunia II. Dalam upaya membebaskan diri dari kesulitan, ia bergabung dengan tentara sebagai swasta pada tahun 1942. Setelah pelatihan dasar, ia telah dikirimkan ke Casablanca, Maroko di mana ia melanjutkan dengan pelatihan. Dia melihat aksi di Afrika Utara, Sisilia, Perancis dan Jerman dan dibedakan dengan berpikir cepat dan keberanian. Dia tidak hanya menghancurkan beberapa senapan mesin musuh di menit tetapi juga melompat ke atas tank terbakar dan berbalik senapan mesin pada musuh serta memotong serangan balasan Jerman enam tank dan 250 Infanteri praktis sendiri. Untuk tindakan ini keberanian dia telah menerima dekorasi yang tak terhitung jumlahnya termasuk Medal of Honor, Distinguished Service Cross, Silver Bintang dua, Legion of Merit, dua Bintang Perunggu, dan tiga Purple Hearts; serta Legiun Kehormatan Perancis dan dua Croix de Guerre. Dia kembali ke Amerika sebagai pahlawan perang terkenal dan berbalik ke dalam sebuah film sukses karir. Dengan bantuan dari teman-temannya, Audie menulis otobiografi berjudul Untuk Neraka dan Kembali, yang kemudian dibuat menjadi sebuah film di mana ia memainkan sendiri. Sedangkan pada perjalanan bisnis dia meninggal dalam kecelakaan pesawat pada tanggal 28 Mei 1971 dan dimakamkan di Arlington National Cemetery dengan upacara militer.

8. Saladin




Dikenal di dunia barat sebagai antihero Perang Salib Ketiga, dia dihormati di Timur Tengah sebagai pahlawan yang kembali Yerusalem ke tangan Muslim. Sultan Kurdi lahir tahun 1138 di Mesopotamia (sekarang Irak) dan dibesarkan selama Perang Salib Pertama. Dia dilatih sebagai seorang prajurit oleh pamannya Asad Al-Din Shirkuh dan awal karir militer, ia bekerja pada pasukan menyatukan Arab di bawah kekuasaannya pertama di Mesir kemudian di Suriah dan Palestina. Dia kemudian memusatkan pada Yerusalem dan menaklukkan Raja Guy de Lusignan pada Pertempuran Hattin. pertempuran itu sukses luar biasa bagi Saladin sebagai tentara hampir musnah Tentara Salib di Tanah Suci. Kota Yerusalem jatuh ke tangannya ketika dia datang untuk berdamai dengan Balian dari Ibelin yang mempertahankan kota itu setelah penangkapan Guy. menangkap-Nya dari Yerusalem mempengaruhi Raja Richard dari Inggris untuk bergabung dengan Raja Philip dari Perancis dan berangkat Perang Salib Ketiga ke Tanah Suci. Pasukan Kristen berjalan ke Ascalon ketika Richard jatuh sakit dan menandatangani perjanjian damai dengan Saladin yang meninggalkan Yerusalem di tangan Muslim selama orang Kristen akan mampu membuat ziarah mereka aman. pemerintahan-Nya dari Yerusalem hidup pendek Namun saat ia meninggal karena demam pada 4 Maret 1193. Saladin paling sering diakui sebagai banyak untuk kemurahan hatinya dan ksatria karena ia adalah untuk prestasi yang mengesankan militer.

9. Spartacus

Lahir di Thrace di 109 SM, Spartacus paling luas dikenal sebagai budak yang memimpin pemberontakan melawan Roma selama Perang gladiator. Tidak diketahui pasti bagaimana Spartacus menjadi budak tetapi teori terkemuka adalah bahwa ia pernah berjuang untuk tentara Romawi tapi kosong dan pencuri menjadi. Dia ditangkap dan dijual sebagai budak karena kekuatannya. Pada 73 SM, ia dan pengikut tujuh puluh melarikan diri dari sebuah sekolah gladiator dekat Capua dan melarikan diri ke Gunung Vesuvius dimana mereka bergabung dengan budak lokal. Pasukannya terus tumbuh sampai adalah 90, 000 laki-laki kuat dan mereka mulai mendatangkan malapetaka di Italia selatan, mengalahkan dua tentara Romawi dan dirampas kota yang mereka datang di. Dari sana mereka berjalan ke utara ke Galia mana ia berusaha untuk membebaskan orang, tapi mereka menolak untuk meninggalkan dan mereka berjalan lagi ke Italia untuk menjarah lebih. Spartacus tewas dalam pertempuran di Lucania di 71 SM dan orang-orangnya yang disalibkan. Dia telah dikenang sebagai seorang komandan legendaris tidak hanya untuk keberhasilan dalam pertempuran tetapi keberanian untuk kekuatan sendiri dan belas kasihan.

9. Spartacus

Lahir di Thrace di 109 SM, Spartacus paling luas dikenal sebagai budak yang memimpin pemberontakan melawan Roma selama Perang gladiator. Tidak diketahui pasti bagaimana Spartacus menjadi budak tetapi teori terkemuka adalah bahwa ia pernah berjuang untuk tentara Romawi tapi kosong dan pencuri menjadi. Dia ditangkap dan dijual sebagai budak karena kekuatannya. Pada 73 SM, ia dan pengikut tujuh puluh melarikan diri dari sebuah sekolah gladiator dekat Capua dan melarikan diri ke Gunung Vesuvius dimana mereka bergabung dengan budak lokal. Pasukannya terus tumbuh sampai adalah 90, 000 laki-laki kuat dan mereka mulai mendatangkan malapetaka di Italia selatan, mengalahkan dua tentara Romawi dan dirampas kota yang mereka datang di. Dari sana mereka berjalan ke utara ke Galia mana ia berusaha untuk membebaskan orang, tapi mereka menolak untuk meninggalkan dan mereka berjalan lagi ke Italia untuk menjarah lebih. Spartacus tewas dalam pertempuran di Lucania di 71 SM dan orang-orangnya yang disalibkan. Dia telah dikenang sebagai seorang komandan legendaris tidak hanya untuk keberhasilan dalam pertempuran tetapi keberanian untuk kekuatan sendiri dan belas kasihan.

10. Richard Lionheart


Richard Iionheart diberi julukan si Hati Singa (atau Coeur de Leon) dia punya kemampuan luar biasa dan mempunyai keberanian perang dalam pertempuran . ia naik tahta dari Inggris di tahun 1198 setelah mengalahkan ayahnya Henry , dengan bantuan ibu yang kuat dari Aquitaine. Richard mengambil salib pada tahun 1188 ketika ia mendengar penaklukan Saladin berhasil di Yerusalem. Dia mengangkat dana dengan menjual gelar pejabat, hak dan tanah kepada penawar tertinggi mulia. Dia berangkat ke Tanah Suci di 1190 bersama dengan Raja Perancis Philip II dan sebagian besar kekuatan militer Kristen. Setelah waylaid pertama di Sisilia dan kemudian di Cyprus, Richard dan Philip tiba di Tanah Suci pada Juni 1191. Pasukan gabungan pertama mengambil Acre dan kemudian pindah ke Arsuf sebelum memperkuat Ascalon. Argumen antara yang menjadi Raja Yerusalem meningkat dan Philip berhenti Perang Salib dan kembali ke Prancis. Richard menekan tetapi ketika dia menyadari bahwa dia tidak punya cara untuk mengamankan Yerusalem bahkan jika ia telah berhasil menangkap, ia menandatangani perjanjian damai dengan Saladin dan kembali ke Eropa. Ia menghabiskan lima tahun terakhirnya mereklamasi takhtanya dari saudaranya John dan berjuang melawan kemajuan Philip ke Normandia.